Kamis, 05 Maret 2020

K E L U A R G A


K E L U A R G A
                Sebuah kata yang terdiri dari 8 huruf yang mempunyai banyak cerita, banyak kenangan, banyak tumbuh sebuah perasaan saat seseorang tumbuh  keluarga tidak akan lepas dari keseharian manusia dari seseorang yang baru saja dilahirkan sampai menua dan meninggal. Terus apakah yang dimaksud sebuah keluarga sebenarnya? Mungkinkah keluarga hanya akan dianggap keluarga ketika ada ibu, ayah, anak atau hanya seeorang laki – laki dan perempuan yang sudah menikah akan dianggap sebuah keluarga. Bagaimana seorang anak yang kehilangana ortunya apakah dianggap tidak memiliki keluarga? Seorang suami istri yang salah satu nya meninggalkan dengan berbagai sebab kemudian anaknya tidak dianggap memiliki keluarga? Atau seseorang yang seddang melakukan pelarian dari kumpulan orang yang bersama dia sejak lahir maka orang tersebut tidak memiliki keluarga?. Menurut saya pribadi semua orang memiliki keluarga tidak hanya dari keluarga dimana mereka lahir tetapi keluarga juga bisa didapat dengan proses tumbuh kembangkan seseorang. Keluarga merupakan sebuah ikatan rasa, emosi, perasaan, kenangan yang terjadi dalam waktu kurun tertentu yang biasanya dalam waktu lama sehingga seseorang merasa memiliki  dan memberi kasih sayang terhadap kumpulan orang orang, jadi keluarga bukan hanya berdasarkan yang memiliki hubungan darah saja tetapi mencakup lebih luas.
                Apabila dalam skala kecil maka yang paling banyak kita memaknai arti sebuah keluarga adalah ketika kita lahir dan tumbuh di sebuah rumah yang terisi oleh ibu, ayah, dan seorang anak. Hal yang paling sulit untuk beradaptasi dengan keluarga adalah anak yang mereka dituntun untuk menerima dengan semua keadaan yang sedang terjadi di dunia saat mereka lahir dan memahami lingkungan keluarga saat nalar mereka mulai tumbuh, teringat akan lirik gombloh dalam lagu lestari alamku “ dimana tuhanku menitipkan aku “ yang bermaksud kita tidak bisa memilih lahir dikeluarga yanag bagaimana dan lingkungan seperti apa, berbeda dengan ortu yang mereka sudah bisa beradaptasi dengan nalar yang sudah matang dan ada proses pengenalan terlebih dahulu sebelum mutuskan untuk membentuk sebuah keluarga baru. Maka disebuah keluarga pun akan mempunyai berbagai permasalahn yang terjadi entah antara ibu dengan anak, anak  dengan ayah, maupun ibu dengan ayah yang sering bergesekan karena meskipun sudah melalui berbagai macam untuk pendekatan dan meyakinkan untuk membentuk keluarga baru tpi ego manusia masih akan tetap ada.
                 Untuk sesosok ibu bagi seorang anak  memiliki cerita tersendiri dan alur  kehidupan bersama yang berbeda – beda. Ada seorang anak yang menganggap ibunya baik hati sekali dan sangat mengerti akan keadaannya, ada anak yang  enggan dengan ibunya karena ibu yang sangat cerewet dan suka mengatur, ada anak yang dengan suatu keadaan tertentu memiliki ibu baru yang kadang dalam penyesuaian bisa berproses dengan baik dan menerima, ada juga yang berproses dengan lika liku sehingga seakan menolak ibu tiri, dan banyak keadaan yang bisa terjadi bagi anak untuk sesosok ibu. Apabila ibu mu sekarang sudah kau anggap baik, berbahagialah dan berjuanglah untuk ibumu agar mereka tersenyum dan setidaknya kau bisa membalas sedikit dari kasih sayang yang terhingga yang iya berikan padamu. Akan tetapi untuk seorang anak yang merasa ibunya sekarang tidak disukai, apakah benar ibumu sekarang sekajam itu padamu? Apakah benar semua kecerewetannya itu hanya untuk memarahimu? Atau apakah benar apa yang kamu tidak sukai dari sosok ibumu sekarang itu adalah suatu hal yang harus kamu tolak dan membuatmu bergesekan, bersitegang terhadap ibumu sekarang?. Menurut saya pribadi ada baiknya kita seorang anak melakukan pemikiran dengan jernih untuk menemukan pokok permasalahan yang terjaddi antara kamu dan ibumu sekarang, kemudian carilah solusi untuk memperbaiki dan memper erat hubunganmu dengan ibumu sekarang, kalau kesalahan darimu coba perbaikilah dan apabila salah memang terletak di ibumu sekarang komukasikanlah dengan baik. Andaikata kau sudah sangat benci atau sudah sangat tidak suka dengan ibumu sekarang dan menganggap cinta dan kasih sayang mu kepada ibumu sekarang telah tiada taupun sebaliknya kasih sayang ibumu sekarang kepadamu telah hilang. Yang pertama berfikirlah apakah kelak jika ibumu sekarang meninggal kau tidak akan menangis, atau malah berbahagia? Atau kau akan dengan naifnya mengakatan aku senang ibu telah pergi, ada atau tidak ada ibu  aku biasa saja. Menyelamlah ke dalam hatimu yang paling dalam pasti akan merasa kehilangan, merasa sedih, ingin menangis dan kau akan meratapi penyesalanmu yang tidak akan bisa kau perbaiki, waktu yang akan membuatmu rindu akan berdebat dengan ibumu, kecerewatan ibumu, dan kenangan lainnya yang menurutmu itu suatu hal yang kelam akan tiba saatnya itu menjadi kenangan dan waktulah yang akan memberi taumu akan kebenaaran ibumu. Meskipun terbaca sangat gampang sekali saya juga tau kalau mengaplikasikannya sangat sulit, butuh mengalahkan ego, butuh sebuah keberanian untuk berkata “ MAAF BU AKU MASIH SERING MEMBUAT IBU BERSEDIH DAN MENANGIS” atau untuk memulai komunikasi yang baik “ IBU AKU INGIN HUBUNGAN KITA TIDAK SEPERTI INI MARI BU KITA BERBICARA UNTUK MENGHANCURKAN TEMBOK ANTARA KITA”, sangat sulit tp dengan niat yang baik dan komunikasi ada kemungkinan hubungan bisa diperbaiki salagi ibumu masih hidup bagaimana pun juga tempat pulang ternyaman adalah rumahmu sendiri. Teruntuk ibu, engkau memiliki anak yang berbagai macam karakter tolong jangan bandingkan kami, tolong hargai keinginan kami, tolong agar kami bisa berproses dengan keinginan kami sendiri. Memang kami sadar apa yang engkau lakukan atau engkau tuntut padda kami untuk kebaikan kami, kami tau kasih sayangmu akan sampai akhir hayatmu tpi, kami juga tidak ada keinginan sedikit pun buat engkau kecewa, bersedih, bahkan sampai meneteskan air mata. Tapi bu kami sedang berkembang dan bertumbuh dengan berbagai proses berikan saran yanag tepat pada kami saat salah tanpa harus menilai buruk, peluklah erat bu saat kami sedang merasa sangat tertekan tanpa harus mengatakan yang membuat kami seakan ingin bunuh diri. Untuk ibu pahamilah anakmu yang sedang berjuang untuk bisa bertarung di ring dunia yang kejam ini.
                 .  “aku hanya mengingatmu ayah disaatku kehilangan arah, aku hanya mengingatmu ayah disaat jaduh darimu, kau berikan aku semua yang terindah” sebuah penggalan lirik lagu dari seventeen yang berjudul ayah. Banyak yang mengakatan bahwa do.a ibulah yang mujarab dan nama ibu diualang 3 kali yang ke 4 baru ayah, seakan ayah hanya sebagai penafkah keluarga dirumah tpi ayah lah yang sanagat memikirkan keluarga, ayah bekerja untuk memenuhi kebutuhan rumah agar yang dirumah dapat tersenyum bahagia. tetapi memang tidak semua orang memilliki ayah yang seperti itu. Banyak anak yang bertentangan pemikiran, pendapat, dan idealis dari ayah. Ada yang merasa tidak mendapatkan kasih sayang dari ayah. Ada yang menganggap ayahnya sangat ketat dan kasar, dan masih banyak lagi tipe ayah yang ada. Tapi apakah membenci ayah perlu dilakukan? Kalau menurutmu perlu karena kamu sudah lelah dan muak dengan semua hal ttg ayahmu terkadang kamu perlu berfikir kembali dengan jernih. Pernahkah kamu bangun malam – malam melihat ayahmu tertidur pulas karena capek? Wajah yang terlihat sangat lelah? Mari berfikir kenapa semua itu dilakukan oleh ayah kenapa dia rela melakuakn semua hal yang melelahkan hanya untuk mu, orang yang membenci dia. Pasti akan muncul jawaban “ itukan kewajiban sebagai ayah”. Andai itu hanya karena sebuah kewajiban maka dia tidak akan selelah itu. Sedangkan kau mengeluh kapan ayah dirumah? Ayah tidak sayang sama aku? Ayah egois?. Ayah sebenarnya ingin menjawab “ ayah sangat ingin berkumpul dengan semua keluarga bercanda, bercerita, melakukan kegiatan bersama nak tapi apabila ayah sering melakukan itu ayah sangat khawatir akan pendidikanmu, akan makanmu untuk sehari – hari, untuk pergaulanmu, untuk semua kebutuhan rumah. MAAF YA NAK kalau ayah egois hanya mementingkan pekerjaan, seakan tidak peduli terhadap tumbuh kembang dan prosesmu nak, ayah sangat ingin melihat kau tumbuh bukan dengan kekagetan ternyata kau sudah sebesar ini MAAAF YA NAK TETAPI AYAH SANGAT SAYANG PADAMU”. Ingatlah seburuk apapun kau menilai ayahmu, dia tetap akan memikirkanmu, berjuang untukmu, berjuang untuk memenuhi impianmu. Kawan mari kita perbaiki hubungan dengan aya ayo coba mencari solusi untuk menghancurkan tembok itu. Hargailah semua usaha ayahmu atau maafankan kesalahan ayahmu yg dilakukan untuk kebaikanmu.
                Teruntuk yang masih mempunyai kedua orang tua, ke 2 itulah keluarga yang sangat bearti bagimu. Apabila ada kerenggangan dalam keluarga maka coba cari solusi agar menjadi rekat. Karena semua orang  memiliki kelebihan dan kekurangan masing – masing, turunkan ego untuk sebuah kenyamanan dalam berkeluarga. Sebelum semua yang buruk akan menjadi sebuah kenangan yang manis dan tak bisa menjadi sangat manis. Bukan tangis kebahagiaan yang kau dapat dari kenangan tersebut hanya tangis penyesalan karena tidak berbuat dan mencoba menghancurkan tembok penghalang tersebut. Bagi yang hanya memiliki satu orang tua lebih sayangilah jangn membenci, karena beban 2 orang sedang ia pikul sendiri. Bagi yang kehilangan kedua orang tuanya tetap kenang semua perjuangan orang tuamu, meskipun terkadang ada yang belum bisa melihat ortunya sejak lahir ingatlah mereka sudah berjuang untuk melahirkanmu dan temukan keluarga yang bearti bagimu untuk menjalani kehidupan ini karena keluarga tidak hanya didapat dengan adanya hubungan darah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar