Sabtu, 24 Juni 2023

Seperti Wadah yang Kosong

    kamu bercerita padaku tentang banyak hal, berapi - api, berekspresi bersedih, berekpresi kecewa, berekspresi bahagia, dan banyak ekspresi yang lainnya. entah apa yang kurasa dari mu hanya sebuah cerita untuk sebuah pelarian, dari dirimu yang lupa akan sebuah rasa, bingung dengan apa yang kamu rasakan. aku bertanya padamu " kamu sedang bahagia?". kamu menjawab " iya aku sedang bahagia". aku bertanya lagi " apa kamu sedang bersedih". kamu pun menjawab " iya, aku juga merasa sedih". aku dengan terkejut terucap " bagaimana kamu bisa merasakan bahagia dan bersedih secara bersamaan? kamu aneh, tidak mungkin seorang manusia akan merasakan keduanya sekaligus diwaktu yang sama pasti akan ada sebuah perasaaan yang dominan yang kamu rasakan". beberapa detik berlalu, hening mulai hadir diantara kita dan obrolan dimalam hari yang sunyi. kuliat mulutmu yang mulai terbuka, kamu pun menjawab " saya pun tidak tahu juga tapi menurutku itulah yang aku rasakan". seakan kamu masih ingin berbicara ku rapatkan mulutku untuk mendengar jawabanmu lebih dalam. " aku merasakan kebahgiannya tpi hanya sesaat, hanya beberap detik kemudian beganti dengan kesedihan. tidak hanya itu, saat merasakan kecewa akan slalu ada rasa pemakluman, dan sebagaimana seakan pada saat bersamaan perasaanku ini berkontra". kau pun mulai bingung " bagaimana maksudmu?". " ya, saat sebuah perasaan muncul 1 maka kebalikan perasaan tersebut muncul, berbentur didalam hati ini, yang tersisa hanya sebuah rasa hampa yang sering membuatku takut, tapi aku sudah mulai terbiasa dengan itu, ya... dengan kehampaan rasa dan rasa takut".

    aku yang telah mengenalmu begitu lama bertanya2 dalam hatiku" apakah ekpresi dalam tubuh tampakmu itu hanya sebuah alat? apakah kamu selalu lari dari kehampaan dan rasa takutmu meskiipun kamu berkata sudah terbiasa dengan itu? apa yang membuatmu menjadi seperti ini? aku tahu kamu sering diliat orang lain sebagai orang yang aneh tapi runtutan perjalanan hidupmu yang bagaimana membuatmu seperti wadah yang kosong?"